LEMBAR KERJA
PRAKTIKUM IPA DASAR DI
SD
GETAR DAN BUNYI
KEGIATAN PRAKTIKUM
- Judul Percobaan :
Kepekaan Indra Pendengaran
Manusia
2.
Tujuan : Untuk mengetahui kepekaan indera pendengar
seseorang
3.
Alat
dan Bahan :
§ 2
Sendok makan
§ 2
mangkok
§ Sapu
tangan dan kapas
4.
Cara
Kerja :
a.
Tutuplah matamu dengan
sapu tangan
b.
Kedua teman yang lain
masing masing memegang sendok dan mangkok
c.
Tentukan jarak antara
teman yang ditutup matanya dengan Anda yang memegang sendok dan mangkok
d.
Setelah siap, Anda yang
ditutup matanya memberi aba aba agar teman yang memegang sendok mengentukkan
sendok pada mangkok secara bergantian, dapatkah Anda mendengar bunyi yang
dihasilkan?dan memperkirakan jaraknya.
e.
Kemudian sumbatlah
telingan kanan dan kiri secara bergantian dengan kapas, dapatkan mendengar
dengan jelas dan telinga mana dapat mendengar lebih baik?Teori
Dasar :
Indera pendengar manusia adalah
telinga, selain sebagai indera pendengar telinga berfungsi sebagai alat
keseimbangan. Telinga manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu telinga bagian
luar, telinga bagian tengah, dan telinga bagian dalam.
Telinga manusia adalah detector atau
pengenal bunyi yang sangat peka, mampu
mendengar bunyi dalam selang intensitas yang sangat lebar. Telinga manusia
dapat mendengar bunyi mulai dari intensitas 10
Wm sampai 1 Wm atau dalam rentang
10 Wm
. Kita harus menjaga telinga dengan baik dan menghindarkan untuk
mendengar bunyi berintensitas tinggi dalam jangka waktu yang lama. Intensitas bunyi
di bawah 10 Wm tidak terddengar sedang
di atas 1 Wm akan terasa sakit di
telinga. Intensitas bunyi terkecil yang masih dapat didengar oleh manusia yaitu
10 Wm dinamakan intensitas ambang
pendengaran. Intensitas bunyi terbesar yang masih dapat didengar oleh telinga
manusia tanpa rasa sakit adalah 1
Wm dinamakan intensitas ambang perasaan.
6.
Pengamatan
Data
Table pengamatan
No.
|
Jarak
|
Telinga sebelum ditutup
|
Telinga setelah ditutup
|
Ket
|
Telinga kiri
|
Telinga kanan
|
1
|
1 m
|
Terdengar
|
Terdengar
|
Terdengar
|
|
2
|
2 m
|
Terdengar
|
Terdengar
|
Terdengar
|
|
3
|
4 m
|
Terdengar
|
Terdengar
|
Terdengar
|
|
4
|
6 m
|
Terdengar
|
Terdengar
|
Terdengar
|
|
5
|
8 m
|
Terdengar
|
Terdengar
|
Terdengar
agak pelan
|
|
6
|
10
m
|
Terdengar
|
Terdengar
|
Kurang Terdengar
|
|
7
|
50
m
|
Kurang Terdengar
|
Samar
Terdengar
|
Tidak
Terdengar
|
|
8
|
100
m
|
Tidak Terdengar
|
Tidak
Terdengar
|
Tidak Terdengar
|
|
7.
Pembahasan
:
Dari percobaan di atas dapat dinyatakan bahwa dengan
mata tertutup, kita masih dapat mendengar bunyi dengan jelas pada jarak 1
meter, 4 meter, bahkan sampai 10 meter karena bunyi merambat melalui udara.
Begitu pula jika salah satu telinga kita ditutup dengan kapas maka bunyi/suara
masih bisa terdengar meskipun tidak sejelas apabila kedua mata ditutup dengan
sapu tangan. Untuk telinga kanan jika telinga kapas yang ditutup dengan kapas,
suara/bunyi masih dapat terdengar dengan jelas/lebih baik dari kejauhan
dibandingkan jika telinga kiri yang dibuka dan telinga kanan ditutup dengan
kapas, bunyi yang dihasilkan dari kejauhan terdengar samar-samar.
8.
Kesimpulan :
Telinga manusia merupakan detector
yang sangat peka. Telinga manusia dapat mendengar bunyi mulai dari intensitas
10 Wm sampai 1 Wm . Intensitas bunyi di bawah 10 Wm tidak terdengar jelas
sedangkan di atas 1 Wm akan terasa sakit di telinga.